10 Lagu Favorit Ini Direkomendasikan Mereka yang Pendiam, Bukti yang Enggak Banyak Omong kadang Lebih Romantis dan Memiliki Perasaan Mendalam

By miyosi ariefiansyah (bunda taka) - December 09, 2018



Percayakah kalau orang pendiam kadang jauhh lebih romantis dan memiliki perasaan yang begitu mendalam? Saya percaya.

Pendiam yang saya maksud bukan yang sama sekali enggak pernah ngomong ya, tapi yang... ehm... lebih ke... apa ya... setelah ngomong apa kemudian enggak tahu mau bahas apa. Terlebih, ke orang baru. Intinya sih pendiam yang saya maksud di sini bukan yang ke arah sombong enggak mau kenal kalau enggak sama yang selevel. Bukaan. Bukan gituu.

Mereka ini yang memengaruhi saya -yang orangnya bisa sangat mudah jatuh cinta dengan musik yang menyentuh- untuk suka dengan 10 lagu yang saya tulis di sini. Faktanya sih lagu favorit saya ada banyak. Namun, saya lebih terpanggil untuk menuliskan judul lagu yang direkomendasikan mereka yang pendiam ini. Kesimpulan saya, mereka ini romantis lebih romantis daripada orang yang suka nggedabrus. Xixixi

Lalu, apa aja lagunya?

1. Hush, ost Goblin. Awalnya gak suka, tapi pas suami bilang, "Coba deh resapi liriknya. Bagus banget," dan saya lakukan apa yang dia sarankan, baru deh sukaa.
"Hush now, my angel
I will always be with you
In your pretty smile
in a glow of tears
Out across the frosty night
I’ll be there with you"
Sebagian liriknya. Xixixi. Ih, lakii guwehh.

2. Rewrite the star, ost the Greatest Showman. Yang ngerekomendasiin ponakan saya. "Tan, bagus liriknya. Perhatiin, deh,"
Saya sih belum nonton filmnya karena sejak punya anak, saya berkomitmen enggak bawa bocah nongkrongin bioskop untuk film apa pun. Tapi kalau baca liriknya sih emang nyesek banget. Tentang dua orang yang saling mencintai, tapi enggak bisa bersatu karena mereka beda bangett. Yang cowok maksa si cewek kalau bisa bersama. Yang cewek bilang kalau gak mungkin bersama walau saling mencintai. Ckckck, ponakanku yang pendiam ternyata pikirannya jauh banget. Sedangkan ponakanku yang ceriwis masih cuek dan bodo amat. Xixixi. Eh iya, kalau saya lebih suka yang versinya Zack Efron sama Zendaya. Lebih menjiwai, sih.

3. I finnally found someone, dari suami. Dia ngasih lagu ini pas SMA. Ckckck. Lagi-lagi pas itu ngebatin, "Anak pendiem, anu..."

4. Akad, dari suami plus saya diminta lihat video klipnya yang asli. Berasa UAN. Wkkk.
Awalny enggak mudeng videonya ngapain. Di samping, jujur aja saya enggak tahu kenapa orang-orang pada suka. Saya sih biasa aja.
Setelah lihat beberapa kali video klipnya, di situ baru ngeh. Ceritanya tentang bapak sopir taksi yang istrinya udah meninggal. Si bapak setia banget. Wes intinya mengahru biru gitu deh. Lagi-lagi komen saya dalam hati, "Laki guwee,"

5. Perfect, Ed Sheeran. "Tan, liriknya bagus," okelah. Ceritanya hampir sama dengan yang di atas.

6. Surat Cinta untuk Starla, ponakan.

7. Aku milikmu - Dewa 19, suami ngasih ini pas SMA.

8. Walau ke ujung dunia - Chrisye, suami ngasih ini pas SMA.

9. Virgoun yang liriknya "beruntungnya aku dimiliki kamuu", maaf ya lagi malas gugling. Ini direkomendasiin ponakan.

10. Canon in D yang dipakai untuk iklan les piano di Jepang.
Suami bilang, iklan dari negeri Sakura ini bagus banget dan menyentuh. Pas saya lihat emang iya.
Jadi ada bapak yang main piano di acara nikahan anaknya. Awalny semua meragukan, termasuk si anak, "Emang bapak gw bisa maen piano? Perasaan emak gw deh yang pinter,"
Keraguan orang-orang kemudian terjawab sudah dengan permainan piano si bapak yang menyentuh banget sampai bikin anaknya nangis keinget almarhum ibunya.
Ternyata, selama ini si bapak belajar piano mati-matian. Dengan cara seperti itu, si bapak akan tetap merasa bahwa si istri -yang sudah meninggal tsb- terus di sampingnya.
Rupanya, cinta si bapak ke istri begitu kuat sampai dibela-belain belajar hal yang enggak dia banget sampai akhirnya jadi ahli.
Nangis lihat iklannya.


Meski termasuk favorit, tapi saya sesekali aja dengar lagu-lagu di atas. Pun lagu favorit lainnya.

Poin yang saya tekankan pada postingan ini sebenarnya adalah dari lagu kesukaan mereka yang kemudian membuat saya suka juga, terlihat jelas dan terpampang nyata bahwa orang yang enggak banyak dan enggak pandai bicara itu... kadang jauhh lebih mendalam perasaannya.


  • Share:

You Might Also Like

6 comments

Makasih udah ninggalin jejak yang baik ya, Teman-teman! :)